Bahan frame 20", bar 8"dan fork hi-ten steel, bahan crank crmo 175mm, sproket aloy 6010 25t, tire kenda 20"x2,10, front hub steel lose ball 10 mm, rear hub steel lose ball 10 mm, freewheel 14t, rim single wall front/rear, spoke steel, iner tube kenda, grip no label, stem no label top load 48 mm, detangler rotor untuk rear brake, front brake fs sistem, seatpost steel rail sistem, seat plastick slim rail sistem, pedal plastik, bb mid bearing.
Kelemahan utama pada rim yang single wall dengan bahan aloy yang sangat ringkih sehingga mudah bengkok ketika melakukan trik, baut dan bahan stem yang mudah aus akibat proses seting, hub front/rear, headset semua masih menggunakan loos ball bearing mudah kocak dibanding full sealed bearing yang lebih stabil dan kuat masih menggunakan freewheel bukan casette hub, rasio gear tidak ideal 25/14, idealnya 25/9, pedal masih plastik biasa. Geometri untuk flatland trik cukup baik, pengguna anak 9-15 tahun.
